Dari hamparan Gurun Thar menuju bukit-bukit Ghats
menyeberangi Gangga, Yamuna
bahkan Godavari...menuju Nalanda
DIA tidak ada diantara dewa
Aku baca yang tertulis dalam Gathas di Avesta
Ahura Mazda versus Angra Mainyu
Dikala Cyrus bertahta
Sampai takluknya Persia pada Alexander
DIA Yang Paling Agung tidak ada diantara yang Agung
Di gerbang kota Yerusalem
beberapa depa dari Golgota
Sejak Hadrianus hingga berdiri Basilica Constantina
Pada taman sang pemilik, Jusuf dari Arimatea
DIA tidak terbaring dibawah batu-batu gurun
Aku kecup batu hitam di Baitul Atiq
sebagai awal perputaran yang tujuh
menuju Rukun Syami, Iraqi, Yamami
dan kembali ke Al-Aswad
DIA tidak turut dalam lingkaran
Satu perjalanan lagi sebelum berhenti
Pada diri, pada hati
disitu....DIA ada!
Untuk istriku tercinta, pada milad ke - 32, 18 Juni 2009.
Perjalanan hidupmu telah lebih seperempat abad,
jangang akhiri pencarian akan DIA.
Jangan jauh berpaling untuk meraih kasih sayang-NYA,
karena DIA ada,
dekat,
bersemayam didalam Qolbu.
"Aku tertawa (heran) kepada orang yang mengejar-ngejar dunia padahal kematian terus mengincarnya, dan kepada orang yang melalaikan kematian padahal maut tak pernah lalai terhadapnya, dan kepada orang yang tertawa lebar sepenuh mulutnya padahal tidak tahu apakah Tuhannya ridha atau murka terhadapnya."(Salman al Farisi/Az Zuhd, Imam Ahmad)
No comments :
Post a Comment