Thursday, November 15, 2007

Kita Seperti Impian Kita

Hari ini dapat email yang "inspiring" banget dari teman milist (jokoglobal@yahoo.co.id). Saya post disini setelah di edit sedikit...here it sounds...

.....Aku sesuai dengan prasangka hamba-hambaKu kepadaKu (Hadist Qudsi-HR. Abu Hurairah)

BERSAHABAT DENGAN GAGAL..

Sebab sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan.
Sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan (Alam Nasrah [94]: 5-6)

Sudah sunnatullah setiap manusia pernah mengalami kegagalan, para nabi-nabi juga pernah gagal.
Hukum pertama untuk berhasil adalah berani gagal. Kita tidak akan tahu seberapa jauh kita bisa terbang kalau kita tidak pernah mencoba. Karena kegagalan sesungguhnya adalah berhenti untuk mencoba lagi.

Tidak ada orang yang langsung lancar bersepeda tanpa jatuh pada kesempatan pertama.

Waktu belajar jalan kita sudah mengalami jatuh berkali-kali.

Rasulullah tidak langsung sukses berdakwah di Mekkah pada masa-masa awal Islam turun, padahal beliau utusan Tuhan. Bahkan, beliau sampai harus hijrah ke Madinah karena ditolak orang-orang jahil.

Thomas Alfa Edison mengalami 2000 kali kegagalan sebelum menemukan lampu.

Debut pertama Elvis Presley di Las Vegas thn 1956 dibatalkan karena tiketnya tidak laku.

Wright bersaudara gagal dan dihina sebelum berhasil menemukan pesawat terbang.

Abraham Lincoln 45 tahun gagal sebelum akhirnya sukses sebagai Presiden Amerika yang menghapus perbudakan.

Apa jadinya Afrika Selatan kalau Nelson Mandela berhenti melawan apartheid (diskriminasi ras) setelah 25 thn dipenjara.

Kita tidak akan ada di dunia jika saja dulu ayah kita takut ditolak waktu melamar ibu kita. Hee..hee..

Gagal cuma bagian dari proses belajar untuk sukses.

So,..gagal? Biasa aja lagi!!! Ayo..coba lagi dengan lebih baik..Optimislah !!!

1 comment :

Edwin A Raintama, SE said...

Sekali lagi isi blognya hebat...

Salam kenal
Edwin AR
http://motif-h2o.blogspot.com